Friday, April 16, 2010

Megawati Pesan kepada Risma-Bambang Jaga Lingkungan Hidup

Bambang Dwi Hartono, lingkungan hidup, megawati, not the others, Pemilukada Surabaya 2010, pilwali, pilwali surabaya, risma bambang, Surabaya, Tri Rismaharini, visi misi Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri, tampaknya, menaruh harapan besar kepada Tri Rismaharini-Bambang Dwi Hartono (Risma Bambang). Mega sangat yakin, pasangan calon wali kota dan calon wakil wali kota itu mampu memenangkan pilwali pada 2 Juni mendatang.

Kemarin (2/4) mantan presiden RI tersebut bertemu Risma dan Bambang di ruang VVIP Bandara Juanda. Dalam pertemuan tersebut, Mega menyampaikan sejumlah pesan yang harus dilaksanakan jika Risma-Bambang terpilih sebagai pemimpin kota Surabaya.

Yang paling ditekankan Mega adalah menjaga kelestarian lingkungan hidup. ''Lingkungan hidup harus dijaga. Kalian harus meneruskannya,'' pesan Mega. Salah satu yang menjadi concern Mega adalah pembibitan.

Risma-Bambang pun langsung menyatakan kesiapannya. Mereka mengungkapkan, pemkot sebenarnya sudah menyiapkan total lahan seluas 4,7 hektare di seluruh Surabaya untuk pembibitan. ''Malah, Surabaya dipilih untuk mewakili Indonesia dalam lomba kebersihan di tingkat Asia Pasifik,'' papar Bambang. Mendengar penjelasan Bambang, Mega tampak manggut-manggut.

Selain itu, Mega berpesan agar Risma-Bambang terus memberdayakan perekonomian rakyat kecil atau wong cilik. Namun, pemberdayaan tersebut harus dilakukan secara terstruktur dan benar.

Mega kemudian mencontohkan pengalaman unik yang pernah dialaminya. Pernah, Mega berkunjung ke sebuah desa di kawasan Jawa Barat. Oleh kepala desa, Mega diajak berkeliling untuk melihat peternakan kolam ikan mas. Rupanya, peternakan ikan mas tersebut dikelola dengan cara tradisional, yakni menaruh jamban di atas kolam tersebut. Celakanya, saat acara makan, Mega disuguhi ikan mas hasil peternakan tersebut. Langsung, selama seminggu Mega alergi makan ikan mas. ''Nah, ini kan bisa dibuat contoh, bahwa segala aspek dari peternakan itu harus diperhatikan,'' ucapnya.

Mega menambahkan, Surabaya merupakan salah satu basis PDIP. Surabaya juga memiliki peran yang strategis dalam peta perpolitikan nasional. Karena itu, rekomendasi cawali-cawawali yang diberikan kepada Risma-Bambang didasarkan pada kepentingan warga Surabaya sendiri. ''Saya juga mengapresiasi keberhasilan pembangunan di Surabaya,'' katanya. Mega menilai, suksesnya pembangunan di kota ini tak bisa dilepaskan dari kinerja Risma-Bambang di pemkot.

Mega kembali menginstruksi seluruh kader PDIP agar all-out mendukung pencalonan Risma-Bambang. Semua elemen yang bernaung di bawah PDIP harus berjuang agar Risma-Bambang bisa menjadi pimpinan Surabaya. ''Supaya apa? Supaya perkembangan pembangunan Surabaya yang sudah baik ini tetap berkelanjutan,'' tandasnya.

Megawati kemarin datang bersama suaminya, Taufik Kiemas, dan Sekjen DPP PDIP Pramono Anung. Mereka transit di ruang VVIP Bandara Juanda sebelum melanjutkan perjalanan menuju Blitar. Rencananya, Mega bersama rombongan berziarah ke makam ayahandanya, sang proklamator RI Ir Soekarno. Dari Blitar, putri sulung Soekarno tersebut langsung bertolak ke Bali untuk persiapan kongres PDIP yang rencananya dibuka pada 6 April. (ano/c10/oni)

Sumber : Jawa Pos (3 April 2010)

Risma-Bambang | Not The Others

No comments:

Post a Comment